Riset di Harvard University menunjukkan
bahwa orang yang teratur sarapan pagi memiliki hingga 50 persen
kecenderungan untuk tidak mengalami kegemukan dibandingkan mereka yang
melewati sarapan.
1. Sarapan memenuhi nutrisi yang diperlukan. Menunda sarapan membuat tubuh sulit memperoleh nutrisi dan vitamin yang diperlukan.
2.
Sarapan menurunkan berat badan karena saat beraktivitas dengan perut
kosong tubuh akan membakar kalori secara lambat. Sarapan pagi setelah
perut kosong semalaman dapat meningkatkan metabolism yang berarti
pembakaran kalori sepanjang waktu menjadi efisien.
3. Sarapn
meningkatkan kemampuan otak. Riset ahli Universitas Swansea Wales
membuktikan bahwa peljar yang selalu sarapan mencatat rata-rata skor 22%
lebih tinggi dibanding yang tidak sarapan. Ketika bangun pagi, sebagian
besar energy-dalam bentuk glukosa dan glikogen telah habis. Glukosa
adalah bahan bakar yang diperlukan otak.
4. Sarapan dapat
menurunkan risiko sakit jantung. Riset menunjukkan, wanita sehat yang
melewatkan sarapan selama 2 jam memiliki kadar kolesterol buruk (LDL)
lebih tinggi dibanding yang bersarapan semangkuk sereal plus susu di
pagi hari. \
Sarapan sehat:
1. Sarapan sebaiknya
mengandung sedikitnya 5 gram serat, satu hidangan kalsium (setara
segelas susu atau yogurt) plus protein dan lemak.
2. Jika taka da waktu sarapan, bawalah roti isi dan susu untuk dinikmati dalam perjalanan.
3.
Telur dadar merupakan makanan praktis. Kandungan nutrisi dalam telur,
seperti vitamin A, B2, B6, B12, zat besi, kalsium, kalium dan zat besi
lainnya
4. Bila Anda selalu tidak merasakan lapar pada pagi hari, sebaiknya menghentikan makan sesudah jam 8 malam
dikutip dari http://mataharinews.com/kesehatan/hidup-sehat/1862-seberapa-pentingnya-sarapan-pagi.html